Rabu, 26 Februari 2014

KANTOR AGAMA TERBAKAR

KANTOR AGAMA TERBAKAR

Friday, 13 April 2012
Satu Orang Dirawat di RS Otto Quik
Kantor Balai Diklat Keagamaan Ambon Terbakar
Kebakaran3
Ambon – Kantor Utama Balai Diklat Keaga­maan Ambon yang berlokasi di Desa Nania, Kecamatan Baguala, Kota Ambon, Kamis (12/4), hangus dilalap api.
Kebakaran tersebut juga menye­babkan salah seorang staf Tata Usaha Balai Diklat Keagamaan Ambon, Djul­kifli Puluhatumena akhirnya harus dirawat di Rumah Sakit (RS) Otto Quik karena mengalami luka robek akibat terjebak dan melompat dari lantai dua.
Salah satu staf pelaksana di kantor balai Diklat keagamaan Ambon, Badar Matdoan kepada Siwalima di lokasi kejadian mengaku kantor berlantai dua tersebut terbakar sekitar pukul 18.05 WIT disaat kantor sudah kosong.
Matdoan mengaku, saat dirinya ke­luar dari salah satu ruangan kantor tersebut, ternyata api sudah menyebar dan membesar di lantai satu sebab saat itu angin sedang berhembus sehingga api semakin menjalar ke seluruh ruangan.
“Saat api telah membesar di se­lu­ruh ruangan termasuk hampir seba­gian lantai dua, ternyata salah staf yang bernama Djulkifli Puluhatu­mena terjebak dan akhirnya mem­bobol jendela dan melompat dari lantai dua.
Alhasil Puluhatumena yang mem­buang diri dari lantai dua langsung dibawa ke RS Otto Quik untuk men­dapat perawatan karena mengalami ruka robek di sekitar tubuhnya karena terkena pecahan kaca.
Sementara itu, salah satu staf Widyaisuara Balai Diklat Keagamaan Ambon, Slamet Difinubun mengaku saat kejadian dirinya sementara mengajar dalam ruang kelas, sehi­ngga aktivitas tersebut dihentikan dan mereka lari keluar untuk melihat kejadian ini yang terjadi sekitar pukul 18.05 WIT.
“Teman kami yang terjebak akhirnya melompat karena sudah terdesak dengan jalan membobol jendela dan terpaksa nekat untuk melompat dari lantai dua untuk menyelamatkan diri,” ungkapnya.
Satu unit Pemadam Kebakaran Pemkot Ambon Cabang Passo baru tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 18.45 WIT. Dengan kondisi si jago merah yang cukup besar membuat pemadam kebakaran kewalahan untuk menghentikan amukan api sehingga akhirnya mereka meminta bantuan penambahan armada karena kondisi api yang sudah menguasai seluruh kantor tersebut.
Peristiwa ini menjadi tontonan masyarakat yang ada di sekiat lokasi maupun yang lewat karena posisinya kantor ini berada di dekat jalam umum, namun untuk menonton masyarakat harus melihat langsung dari luar pagar kantor sebab tidak bisa memasuki area kantor tersebut karena dijaga oleh aparat kepolisian dari Polsek Baguala maupun personil Yonif 733/Raider. Untuk memadamkan api maka pemadam kebakaran harus meng­gerakan lima unit mobilnya.
Akhirnya sekitar pukul 20.40 WIT, personil Pemadam Kebakaran ber­hasil menghalau api untuk meram­bat ke gedung yang berdekatan di sebelahnya dan api berhasil dipa­damkan. Setelah api berhasil dipadamkan terlihat personil aparat Polsek Baguala bersama staf kantor diklat memasuki ruangan bagian keuangan dan keluar membawa sebuah brankas dan langsung dibawa ke Polsek Baguala.
Akibat kebakaran Kantor Balai Diklat Keagamaan Ambon balum dapat ditafsir berapa besar kerugian, namun dipastikan seluruh arsip-arsip penting serta lainnya hangus terbakar. Kapolsek Baguala AKP Sarah Lesil yang dikonfirmasi Siwalima terkait dengan kejadian tersebut mengatakan sumber api belum diketahui berasal dari mana dan peristiwa ini masih dalam proses penyelidikan pihaknya
- See more at: http://www.siwalimanews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar